Sebuah kisah kesetiaan yang baik dapat mempengaruhi setiap pembacanya menjadi terdorong akan tumbuhnya rasa setia setelah membaca kisah itu, banyak di dunia ini yang telah membuat kisah kesetiaan yang berhasil melakukan nya, untuk bisa seperti itu memerlukan referensi yang sangat komplit, maka dari itu dalam perjumpaan kali ini mencoba untuk membuat kisah kesetiaan walaupun kisah ini tak sehebat kisah yang ada di luar sana, dengan itu sesuai temanya mengenai Cap Kaki Tiga, Setia, Manfaat yang telah membuktikannya mengenai kesetiaan terhadap semua orang yang pernah mengalami panas dalam, cap kaki tiga senantiasa memberikan semua kemampuannya dalam memerangi panas dalam dari dahulu kala hingga sekarang ini, untuk itu tidak berlebihan jika banyak yang menyebutnya sebagai Cap Kaki Tiga, Setia, Manfaat yang memang sudah terbukti akan manfaatnya dalam membantu menyembuhkan panas dalam, jika berbicara mengenai kesetiaan tentunya sudah tidak di ragukan lagi, bahkan banyak cerita yang terinspirasi dengan kesetiaan cap kaki tiga dalam menjaga kepercayaan terhadap semua pelanggannya, mungkin salah satu cerita kesetiaan ini dapat memberikan motivasi akan pentingnya kesetiaan dalam kondisi apapun, berikut ceritanya.
Diceritakan dalam sebuah rumah yang sangat sederhana hiduplah seorang laki2 yg sangat miskin bersama istrinya. Suatu sore, sang istri meminta dibelikan sisir untuk rambutnya yg panjang agar terlihat anggun. Sang suami memandangnya dengan sedih, dan berkata: "Aku belum bisa memenuhi permintaanmu.. Bahkan untuk jam tanganku saja aku belum bisa membeli talinya". Istrinya tidak membantah, bahkan tampak senyum di wajahnya. Keesokan harinya, setelah selesai dari pekerjaannya, sang suami pergi ke pasar dan menjual jam tangannya, yg tanpa tali itu, dengan harga murah. Kemudian membeli sisir permintaan istrinya. Ketika sampai di rumah sore hari sambil membawa sisir yg dibelinya itu, ia melihat rambut istrinya sudah sangat pendek sekali, dan dilihat tangan istrinya memegang tali jam tangan (rupanya sang istri memotong rambutnya dan menjualnya untuk membeli tali jam tangan). Lalu keduanya saling memandang dengan air mata yg bercucuran. Bukan karena apa yang mereka lakukan sia-sia!! Tapi karena keduanya merasa saling mencintai. Keduanya sama-sama ingin memenuhi apa yg diinginkan satu sama lain. Ingatlah selalu.. Bahwa mencintai atau dicintai seseorang itu harus berusaha membahagiakannya dengan banyak cara, bahkan jika hal itu berharga mahal.. Karena cinta sejati bukanlah pada kata-kata, tapi pada perbuatan, dan keteguhan hati dalam menjaga kesetiaan itu.
Jika membaca cerita di atas sangat mengharukan sekali, walaupun mereka hidup dalam serba kekurangan tetapi mereka mampu menjaga kesetiaan dengan sangat baik, hal ini mengingatkan ku terhadap cerita teman ku yang sangat ingin sekali pulang menemui ibunya, di teringat akan masa kecilnya yang selalu di rawat oleh ibunya ketika ia sakit atau sehat, tetapi yang paling di ingat yaitu kesabaran ibunya dalam merawat ketika ia sakit, ibunya selalu memberikan Cap Kaki Tiga jika ia terkena panas dalam, bahkan ketika ia pamit untuk meninggal rumah guna mencari ilmu ibu nya pun selalu mengingatkannya agar selalu sedia cap kaki tiga agar jika terkena panas dalam tidak repot lagi, makanya temanku selalu menyediakan minuman itu untuk jaga-jaga apabila panas dalam menyerangnya, baginya minuman itu sudah menjadi keharusan yang selalu ada karena menurutnya Cap Kaki Tiga, Setia, Manfaat itulah yang di ucapkan nya, jika di telaah memang ada benarnya jika ia berkata begitu karena memang cap kaki tiga sudah lama hadir dalam membantu meredakan panas dalam, mungkin hanya sampai disini saja cerita kali ini, semoga dapat mengambil hikmah dari cerita di atas sekain dan terima kasih, apabila ingin mengetahui cerita kesetiaan lainnya bisa di membaca di alamat ini, Cap Kaki Tiga, Setia, Manfaat http://robywakass.blogspot.com/2014/03/cap-kaki-tiga-setia-manfaat.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar